Khadijah Mellah lahir pada tahun 2000, di mana dirinya merupakan joki yang menggunakan hijab pertama dalam ajang pacuan kuda di inggris yang kompetitif.
Meskipun baru mengenal pacuan kuda, dia sudah bisa memenangkan turnamen pacuan kuda pada ajang Magnolia Cup di gunung Haverland.
Kisah perjalanan Khadijah Mellah telah menjadi film dokumenter yang berjudul “Riding The Dream” yang di siarkan pertama kali pada tanggal 16 November 2019.
LATAR BELAKANG KHADIJAH MELLAH
Khadijah Mellah lahir di Peckham, di mana kedua orang tuanya berasal dari negara aljazair dan kenya. Pada saat itu Mellah sangatlah tertarik untuk menunggangi kuda.
Kuda yang pertama kali di tunggangi Khadijah Mellah adalah kuda poni di Ebony Horse Club yang berada di Brixton, dan Mellah mulai menunggangi kuda pada tahun 2012. Dirinya telah mendapatkan peringkat High School di Sydenham.
Sementara para dokumenter tidak menyangka kalu Khadijah berhasil memenangkan perlombaan tersebut. Pada akhirnya Mellah terpilih untuk mewakili clubnya mewakili perlombaan amal.
Kemudia setelah itu dirinya menjalani pelatihan yang terbilang sangat intensif, selama kurang lebih 2 bulan di kota British Racing School yang berada di Newmarket. Dengan adanya pelatihan khusus bertujuan untuk memastikan kebugaran fisik dan memperkuat ikatan dengan kuda yang akan di tunggangi Khadijah Mellah.
Perlombaan Piala Mangnolia sendiri merupakan perlombaan amal yang pesertanya merupakan wanita. Perlombaan tersebut di adakan pada tanggal 1 agustus 2019 di Goodwood.
Mellah merupakan salah satu wanita joki termuda yang tidak memiliki pengalaman khusus.
Selain baru aktif dan terjun ke dalam dunia pacuan kuda, khadijah sendiri telah di kenal sebagai perempuan yang sangat senang melakukan aktivitas fisik, di mana dirinya merupakan pemenang sabuk hitam dalam ajang olahraga karate.
Dan saat ini Mellah menjadi sorotan masyarakat dunia,s sehingga dirinya menjadi narasumber yang berjuduk ” Riding a Dream”.
Dimana Mellah berkomentar ” Saya ingin sekali menjadi role model untuk perempuan muda yang penuh motivasi dan segala aspirasi untuk di kejar”.
Saatt ini Khadijah Mellah sedang melakukan pelatihan khsus oleh Haylel Turner serta Oil Bell. Dimana pelatih Mellah berkata ” Jika ada satu orang yang mengirim pesan serta berkata diriku mengisipirasi itu merupakan salah satu momen yang paling membanggakan dalam hidupku”
FILM DOKUMENTER KHADIJAH MELLAH
Syuting film dokumenter sangat kuat oleh sudut pandang joki yang telah di berikan dan di pasangkan di helm ke semua pengendara dalam ajang perlombaan.
Rekaman film dokumenter mella telah merekam kata-kata yang keluar dari ucapannya sangatlah emosional saat dirinya menyadari akan mendapatkan kemenangan.
Film dokumentar ini tayang pertama kali di bioskop Ritzy di kota Brixton
Saatt ini Khadijah Mellah sedang melakukan pelatihan khsus oleh Haylel Turner serta Oil Bell. Dimana pelatih Mellah berkata ” Jika ada satu orang yang mengirim pesan serta berkata diriku mengisipirasi itu merupakan salah satu momen yang paling membanggakan dalam hidupku”
PRESTASI KHADIJAH MELLAH
Meskipun dirinya baru berusia 18 tahun tidak menutup kemungkinan untuk menjuari turnamen pacuan kuda Magnolia Cup. Perlombaan untuk joki yang tidak profesional.
Di mana dirinya mampu bersaing dengan atlet kuda lainnya seperti Presenter, Victoria Pendleton, Vogue Williams.
Magnolia Cup 1 Agustus 2019 di negara inggri, di mana Mellah menjadi satu-satunya wanita berhijab yang behasil memenangkan pacuan kuda.
.
Nah di atas merupakan cerita singkat mengenai Khadijah Mellah, atlet joki pacuan kuda yang sangat muda.